Revenge of the Savage Planet Petualangan Planet Penuh Satir, Tertawa, dan Tantangan!

Halo gamers! Lagi cari game eksplorasi planet yang gak biasa dan bisa bikin kamu ketawa sekaligus mikir? “Revenge of the Savage Planet” bisa jadi jawabannya! Game ini hadir dengan sentuhan humor, nuansa satir yang kental, dan eksplorasi yang memanjakan mata. Yuk kita kupas tuntas kenapa game indie ini layak masuk wishlist kamu di tahun 2025 ini!

Sekilas Tentang Game: Lanjutan dari Journey to the Savage Planet

“Revenge of the Savage Planet” adalah sekuel dari “Journey to the Savage Planet”—sebuah game petualangan eksploratif yang sebelumnya dibawakan dalam sudut pandang FPS oleh Typhoon Studio. Namun setelah studionya bubar, para veteran di balik game tersebut membentuk Racon Logic Studio dan melanjutkan cerita lewat sudut pandang third-person shooter (TPS).

Pilihan TPS ini bukan tanpa alasan. Dengan sudut pandang kamera yang lebih luas, kamu bisa lebih menikmati keindahan planet-planet unik dalam game ini. Cocok banget buat kamu yang suka menjelajah dan mengamati detail lingkungan sekitar.

Kisah Konyol di Balik Petualangan

Kamu akan berperan sebagai karakter yang terdampar di sebuah planet asing. Kapalmu hancur dan semua perlengkapan tersebar entah ke mana. Misi utamamu? Mengumpulkan kembali perlengkapan yang hilang sambil menghadapi perusahaan korporat super konyol—yang narasinya penuh dengan komedi satir dan sindiran tajam terhadap sistem kerja modern.

Tak hanya itu, kamu juga ditemani oleh robot cerewet yang selalu punya komentar tentang hal-hal di sekitarmu. Meskipun bawel, si robot ini bakal membantu kamu memahami latar cerita dan lore dari dunia game.

Co-op dan Split Screen: Petualangan Makin Seru Bareng Teman!

Salah satu fitur andalan dari game ini adalah kemampuan bermain co-op hingga split screen, cocok banget buat dimainkan bareng teman. Empat planet yang bisa dijelajahi punya bioma yang sangat berbeda, penuh dengan detail dan makhluk-makhluk unik yang punya karakteristik serta kelemahan masing-masing.

Pertarungan melawan makhluk alien pun tidak monoton. Setiap musuh punya elemen, pola serangan, dan strategi tersendiri. Jadi, tiap encounter terasa segar dan menantang.

Traversal dan Platforming yang Bikin Ketagihan

Eksplorasi dunia terasa menyenangkan dan progresif. Ada sistem stamina untuk sprint, tapi jangan khawatir—upgrade stamina muncul pada waktu yang pas, jadi gak bikin kamu stuck. Platforming-nya juga asyik, ditambah berbagai gadget seperti elemental gun dan grapple hook yang bukan cuma berguna buat bertarung, tapi juga memecahkan puzzle.

Progression Sistem: Seru Tapi Bikin Frustrasi

Sayangnya, sistem upgrade dan progression di game ini kadang terasa menyebalkan. Upgrade peralatan kamu tergantung pada misi-misi tertentu yang kadang terasa berlebihan dan gak penting, seperti harus lompat dari ketinggian tertentu atau menangkis peluru berkali-kali. Lebih parahnya lagi, sebagian besar misi ini mengharuskan kamu bolak-balik ke base hanya untuk akses komputer atau menonton briefing di TV.

Teleportasi memang tersedia, tapi kamu tetap harus jalan kaki dulu ke teleporter terdekat. Dan parahnya, kadang icon fast travel di map tumpang tindih, bikin kamu susah klik.

Sistem Reset dan Riset yang Ketinggalan Zaman

Untuk riset dan upgrade, kamu bahkan harus menunggu waktu real-time selama 5 menit. Di era modern, rasanya aneh banget harus nunggu waktu segitu untuk riset di game single player. Kenapa gak pakai sistem akses jarak jauh aja lewat robot companion yang udah nemenin kamu dari awal?

Mungkin developer sengaja memaksa pemain bolak-balik base biar mereka menikmati fitur customisasi base, tapi sayangnya banyak pemain (termasuk saya) gak terlalu peduli sama hal itu.

Kesimpulan: Planet Seru, Tapi Terhambat Sistem Lama

“Revenge of the Savage Planet” tetap menjadi game eksplorasi planet yang menyenangkan, dengan visual yang indah, makhluk yang menghibur, dan pengalaman combat yang seru. Tapi, sistem upgrade dan progresinya yang terlalu ribet jadi penghalang utama buat menikmati keseluruhan permainan.

Kalau kamu bisa melewati fase awal yang sedikit menjengkelkan itu, bagian mid sampai late game bakal kasih kamu pengalaman eksplorasi yang benar-benar keren dan memuaskan.

Rekomendasi: Wajib Coba Buat Pecinta Eksplorasi dan Humor Satir

Buat kamu yang suka game eksplorasi dengan sentuhan humor dan dunia yang kaya, game ini wajib banget dicoba. Selain visual dan makhluk alien-nya yang menggemaskan, gameplay-nya juga menawarkan banyak hal segar. Cocok banget untuk mengisi waktu luang sambil menunggu kemungkinan dunia diinvasi alien tahun 2045, siapa tahu, kan?